Anafora – Pengertian Dan Contohnya Dalam Kalimat Bahasa Indonesia

Posted on

Setelah membahas mengenai majas metafora dalam pembahasan artikel yang sebelumnya, kali ini kami akan memberikan pembahasan lebih lanjut mengenai majas yang lainnya. Yakni majas anafora. Mulai dari pengertiannya hingga contohnya dalam kalimat bahasa Indonesia.

Apa itu majas anafora? Mari kita simak pembahasan lengkap yang sudah kami sajikan di bawah ini.

 

Pengertian Majas Anafora

Anafora adalah bagian dari gaya bahasa dengan salah satu ciri khas yang menggunakan kata – kata yang diulang – ulang, di dalam majas anafora ini sendiri pengulangan kata terjadi pada awal kalimat dan pada setiap baris mau pun setelah tanda koma pada suatu kalimat, di dalam kalimat anafora ini sendiri akan terjadi pengulangan kata atau frasa yang mana maksudnya adalah untuk digunakan mempertegas suatu makna dari gagasan atau pun ide yang ingin diungkapkan.

Pengulangan – pengulangan kata pada majas anafora ini sendiri bisa memberikan makna penegasan oleh sebab itu anafora juga bisa dimasukkan ke dalam kelompok majas penegasan. Mengingat bentuk dari kalimat majas anafora ini sendiri yang adalah majas pengulangan.

Kalimat – kalimat pengulangan seperti yang ada pada majas anafora bisa ditemukan dengan mudah di banyak puisi puisi mau pun bisa juga digunakan ke dalam bentuk pertanyaan akan tetapi tidak membutuhkan jawaban, hal ini dikarenakan maksud dari pengulangan – pengulangan kata tersebut hanya digunakan untuk mempertegas makna kalimatnya saja.

Itu dia pengertian dari majas anafora, seperti yang sudah dijelaskan tadi majas anafora bisa digunakan dalam puisi mau pun kalimat untuk mempertegas maknanya saja. Berikut ini adalah contoh dari majas anafora yang dirangkum dalam sebuah puisi mau pun kalimat biasa.

 

Contoh Majas Anafora

Di sini kami sudah menyediakan contoh majas anafora dalam berbagai macam bentuk. Contoh yang pertama berbentuk puisi dan contoh yang kedua dalam bentuk kalimat. Mau tahu contohnya, langsung saja simak di bawah ini :

Contoh Dalam Bentuk Puisi

Tak hanya bisa digunakan dalam mempertegas sebuah kalimat, majas anafora juga bisa sering ditemukan di dalam sebuah puisi, seperti contoh puisi yang ada di bawah ini:

Cinta oh cinta, tiada yang lebih indah dibanding rasa cinta

Cinta oh cinta, rasanya dibuat mabuk kepayang setiap kali memikirkannya

Cinta oh cinta, apakah dia pun merasakan hal yang sama

Cinta oh cinta, dapatkah aku meraihmu dan memilikimu selamanya

 

Contoh Dalam Bentuk Kritikan, Pengingat Terhadap Seseorang

Karena memiliki sifat penegasan, majas metafora juga bisa digunakan sebagai rangkaian pengingat dan juga kritikan terhadap seseorang, seperti contoh di bawah ini yang dibuat untuk mengingatkan penguasa:

Dear penguasa, belum genap satu tahun kau berkuasa akan tetapi sudah banyak hal terjadi yang kau lakukan untuk membuat rakyatmu menderita.

Dear penguasa, kebijakanmu bagai tali yang membelenggu

Dear penguasa, apakah masih ingat dengan janjimu?

Dear penguasa, kemanakah kau setelah memenangkan hati kami?

Dear penguasa, lupa janji lupa segalanya

Dear penguasa, ini lah yang pantas kami terima

Dear penguasa, menindas rakyat kecil demi kepentingan golonganmu semata

Dear penguasa,

 

Contoh Majas Anafora Dalam Bentuk Kalimat Bahasa Indonesia

Selain contoh dalam bentuk puisi, kami pun juga memberikan contoh dalam bentuk kalimat. Majas ini tidak hanya bisa digunakan untuk memperindah puisi. Tapi juga bisa digunakan untuk membuat kalimat.

Berikut ini adalah contohnya :

  1. Kemana aku akan pergi, kemana aku akan menemukannya, kemana akan aku cari setengah hatiku yang telah kau curi.
  2. Meski kaki telah lelah mencari, meski hati telah sulit untuk memberi, meski tak diberi teruslah untuk mencari di mana hati nurani berada kini.
  3. Di balik sebuah kata akan tersimpan jutaan makna, di balik satu makna akan tersimpak sebuah maksud, di balik maksud akan tersimpan sebuah hasrat.
  4. Harusnya kau tahu betapa aku mencintaimu, harusnya kau tahu betapa aku menyayangimu, harusnya kau tahu betapa aku sangat merindukanmu setiap malam sebelum terlelap menyebut namamu.
  5. Cinta merupakan anugerah yang terintah, cinta merupakan sebuah petaka, cinta merupakan dua mata sisi koin, maka cintailah cinta yang membesarkan bukan mencintai cinta yang justru akan menghancurkan.
  6. Memberi tak harus ada, memberi tak harus kaya, memberi bisa dengan hati bukan karena sebuah nama dan keagungan semata.
  7. Kini semua telah berubah, kini semua telah menjadi semakin mudah, akan tetapi kini semua rasa kemanusiaan perlahan telah sirna.
  8. BBM naik rakyat semakin menjerit, BBM naik harga lain ikut naik, BBM naik pemerintah tidak peduli asalkan bisa mengisi perut mereka dengan makanan mewah dan bersandiwara bekerja demi rakyat jelatah.
  9. Kini pesonamu tak seindah dulu, kini pesonamu kian hari kian memudar bersama dengan hingar bingar dunia malam, pesta dan narkoba bagai menjadi teman setiap hari, kau kini ditelah pesona malam, kau kini bukanlah pujaan, kau kini hanya wanita jalang yang malang.
  10. Indah dunia mampu membuat siapa saja terlena, indah dunia mampu membuat semua orang lupa, ingatlah indah dunia hanya sementara saja, jangan bangga.

Demikian pembahasan artikel kali ini yang membahas mengenai majas anafora mulai dari pengertian lengkapnya hingga contoh yang lengkap yang dihadirkan khusus untuk anda. Semoga bermanfaat sampai jumpa pada pembahasan artikel yang berikutnya.

 

Artikel Lainnya: