Contoh Teks Sejarah
Laelitm.com – Tentu sahabat belajar semua sudah tahu bukan, jika ada banyak sekali jenis dan macam macam teks yang ada di dalam materi Bahasa Indonesia. Seperti teks debat, teks pidato dan masih banyak yang lainnya. Tapi dari semua jenis teks yang ada apakah sahabat belajar pernah mendengar mengenai teks sejarah? Jika belum pernah, maka sangat pas sekali sebab pada kesempatan kali ini kami akan memberikan contoh teks sejarah beserta dengan penjelasan lengkapnya.
Coba sahabat belajar tebak! Apa ya, teks sejarah itu sebenarnya?
Teks Cerita Sejarah Adalah
Teks cerita sejarah atau lebih dikenal dengan teks sejarah merupakan sebuah teks yang menceritakan serta menjelaskan secara rinci mengenai fakta dan juga kejadian yang pernah terjadi di masa lampau dan yang menjadi sebuah latar belakang terjadinya sesuatu yang mempunyai nilai sejarah yang sangat penting untuk diketahui.
Sama halnya dengan teks lainnya, teks sejarah sendiri memiliki struktur tersendiri yang menjadi pedoman untuk membuatnya dan menjadi ciri khas yang membedakan teks sejarah dengan jenis jenis teks yang lainnya.
Struktur Teks Sejarah
Struktur teks sejarang memiliki ciri ciri yang khas dan dapat dibedakan dengan teks lainnya jika dilihat dari strukturnya yang secara umum terdiri dari tiga struktur yang membangun teks ini.
Berikut ini adalah struktur teks sejarah beserta dengan penjelasan lengkapnya :
- Struktur yang pertama adalah orientasi yang merupakan bagian pengenalan atau bisa juga disebut dengan pembuka dari teks sejarah ini.
- Bagian yang selanjutnya adalah urutan peristiwa yang merupakan rekaman dari sebuah peristiwa bersejarah yang terjadi. Peristiwa ini lantas disampaikan ke dalam urutan krononologi teks sejarah dan menjadi bagian inti dari teks ini.
- Dan bagian yang terakhir adalah reorientasi yang berisikan mengenai komentar pribadi dan penulis teks sejarah ini mengenai peristira atau pun kejadian sejarah yang dirangkumnya untuk kemudian diceritakan dalam teks sejarah tersebut. Bagian ini sendiri merupakan bagian yang boleh ada atau pun tidak ada di dalam teks sejarah, tergantung dengan keinginan oleh penulisnya.
Contoh Teks Sejarah
Nah, sahabat belajar sudah tahu kan penjelasan pengertian dari teks sejarah beserta dengan strukturnya. Tidak akan lengkap jika sahabat belajar juga tidak mengetahui contoh teks sejarah, karena contoh ini bisa digunakan sebagai refrensi belajar sahabat semua ya.
Yuk, simak di bawah ini contohnya :
Sejarah Kota Banyuwangi
Orientasi
Kota Banyuwangi merupakan salah satu kota yang berada di pulau Jawa dan letaknya berada di timur Pulau Jawa berbatasan dengan selat Bali. Kota ini memiliki banyak sekali keindahan alam yang luar biasa. Di sebelah barat kota ini membentang gugusan pegunungan yang indah yang bertengger seperti benteng pelindung bagi kota Banyuwangi.
Sedangkan di sisi utara, timur hingga selatan membentang garis pantai – pantai terindah yang menjadi tujuan wisata manca Negara. Memang salah satu pemasukan kota ini terletak pada sektor pariwisatanya selain sektor pertanian dan perikanan.
Sebagai kota paling luar di Jawa Timur, Banyuwangi menjadi salah satu kota yang masih terjaga keasriannya. Hamparan sawah masih luar dan dapat ditemukan dengan mudah di kota ini, karena pembangunan modern seperti gedung gedung tinggi dan pusat perbelanjaan tidak terlalu diutamakan sehingga kealamian kota ini masih sangat terjaga.
Peristiwa
Kota ini tak hanya memiliki segudang keindahan alam yang menggoda namun juga memiliki ribuan kisah mistis yang bisa membuat bulu kuduk siapa saja merinding. Hal ini tak lepas dari sejarah berdirinya Kota ini. Nama Kota Banyuwangi sendiri berasal dari dua kata yakni Banyu yang berarti Air dan Wangi yang artinya Wangi. Jika digabung maka akan menjadi Air yang wangi.
Kisah Banyuwangi bermula dari kisah Raden Banterang yang memiliki istri cantik nan jelita bernama Surati. Setelah resmi menikah, Surati baru mengetahui jika kerajaan yang dimpimpin oleh Ayahnya diserang oleh kerajaan milik Raden Banterang sehingga membuat Ayah Surati meninggal dan Rupaksa, yang merupakan kakak Surati menjadi gelandangan.
Tak terima dengan nasibnya, Rupaksa menghasit Surati untuk membunuh Raden Banterang. Namun karena cinta dan kasihnya pada suaminya, Surati menolak keinginan kakaknya tersebut.
Singkat cerita, karena sakit hati akhirnya Rupaksa melakukan siasat dan memfitnah Surati di depan Raden Banterang dan mengaku merupakan pria selingkuhan dari Surati.
Merasa terkhianati, Raden Banterang pun murka dan mengusir Surati, karena Surati merasa benar maka dirinya memberikan pembelaan. Surati tidak terima jika ketulusan cintanya tidak dipercayai oleh suaminya sendiri, maka Surati membuat perjanjian pada Raden Banterang, apabila dirinya terjun ke sungai dan darahnya berbau wangi maka dirinya tidak bersalah tapi jika darahnya berbau anyir dan busuk maka dirinya memang bersalah.
Pada saat itu Surati langsung terjun ke sungai dan alangkah terkejutnya Raden Banterang, melihat apa yang Surati katakan benar adanya. Jika istrinya itu tidak pernah berkhianat sebab saat darah Surati mengeluarkan aroma wangi yang semerbak.
Penyesalan pun, tidak ada gunanya lagi kini. Raden Banterang hanya menangis sedih melihat istri yang begitu setia telah tiada.
Sejak saat itu lah, lokasi tempat Surati meninggal dan kerajaan tersebut, diberi nama Banyuwangi.
Reorientasi
Dari kisah di atas maka bisa diambil kesimpulan jika amarah hanya akan menghancurkan dan tidak lah baik jika kita lebih percaya pada orang lain daripada orang terdekat kita sendiri seperti keluarga dan pasangan kita.
Nah, itulah dia contoh teks sejarah beserta dengan struktur dan penjelasannya, selamat belajar dan sampai jumpa pada kesempatan berikutnya.
Artikel Lainnya :
