Macam Macam Puasa : Niat, Hukum, Manfaat,Tujuan
Mungkin selama ini kita hanya mengenal puasa Ramadhan sebagai puasa yang wajib dilaksanakan oleh seluruh umat muslim di dunia pada satu bulan yang disebut bulan Ramadhan. Puasa ini sangat istimewa karena dilaksanakan pada bulan tersebut dan selama satu bulan penuh. Namun selain puasa Ramadhan terdapat macam macam puasa sunnah yang bisa kamu kerjakan. Puasa ini ada yang bisa dilaksanakan pada hari hari biasa atau hari tertentu.
Hukum puasa ini pun sunnah. Jika puasa Ramadhan wajib hukumnya, artinya akan mendapat pahala jika dikerjakan dan berdosa jika dilalaikan. Sedangkan puasa sunnah akan mendapat pahala jika dikerjakan dan tidak mendapatkan dosa jika tidak dikerjakan.
Macam Macam Puasa dan Niatnya
1.) Puasa Sunnah 10 Hari Pertama Dzulhijjah
Puasa sunnah yang pertama adalah puasa 10 hari pertama Dzulhijah. Dan merupakan puasa yang dilakukan pada 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah. Puasa ini sendiri sangat dianjurkan untuk dilakukan pada 10 hari pertama di bulan Dzulhijjah dengan membaca niat di bawah ini.
2.) Puasa Arafah 9 Dzulhijjah
Berikutnya adalah puasa Arafah 9 Dzulhijah yang dilaksanakan pada tanggal 9 Dzulhijah. Atau tepatnya satu hari sebelum pelaksanaan Idul Adha. Puasa ini memiliki keutamaan dan keistimewaan seperti menghapuskan dosa pda satu tahun yang lalu hingga pada tahun mendatang.
3.) Puasa Senin Kamis
Puasa ini dilakukan pada dua hari yakni puasa senin dan puasa kamis. Tidak ada waktu khusus untuk melangsungkan puasa ini selain pada hari yang disebutkan. Yang tentu saja dilakukan pada hari senin dan juga hari kamis.
| Niat puasa senin | NAWAITU SAUMA YAUMAL ITSNAINI SUNNATAN LILLAHI TA’ALA |
| Niat puasa kamis | NAWAITU SAUMA YAUMAL KHOMIISI SUNNATAN LILLAHI TA’ALA |
4.) Puasa Syawal
Puasa sunnah berikutnya disebut dengan puasa syawal. Puasa sunnah ini sendiri akan dilakukan setidaknya selama 6 hari. Dan sesuai dengan namanya puasa ini pun tentunya dilakukan tepat pada bulan syawal.
Atau lebih mudahnya dilakukan setelah pelaksanaan hari raya Idul Fitri. Puasa ini sendiri bisa dilakukan secara acak dan tidak ditentukan tanggalnya, serta tidak harus dilakukan secara urut.
Keutamaan yang didapatkan bagi mereka yang menjalankan puasa ini adalah bisa mendapatkan pahala berpuasa seama 1 tahun.
5.) Puasa Muharram
Sedangkan puasa Maharam merupakan puasa ssunah yang dilakukan pada tahun baru umat islam dan dilakukan pada tanggal 10. Puasa ini juga biasa disebut dengan nama puasa Asyura.
6.) Puasa Sya’ban
Sesuai dengan namanya, puasa ini dilaksanakan pada bulan sya’ban dan hukum dari puasa ini sendiri adalah sunnah. Sementara itu Aisyah Radiallahu Anhu sendiri pernah berkata jika Rasulullah SAW tidak pernah berpuasa selama satu bulan penuh selain pada puasa di bulan Ramadhan. Selain diketahui jika beliau hanya berpuasa lebih banyak dari pada bulan Sya’ban.
7.) Puasa Nabi Daud
Puasa sunnah yang berikutnya adalah puasa Daud yang dianggap memiliki keunikan tersendir. Hal ini karena puasa ini dilakukan dengan cara selang – seling. Artinya puasa ini dilakukan pada sehari, lalu besoknya tidak dan dilanjutkan pada keesokan harinya. Hingga seterusnya.
Untuk niat dari Puasa Daud sendiri adalah sebagai berikut : “ Nawaitu shauma daawuda sunnatal lillahi ta’aala ”.
Manfaat dan Tujuan Puasa
1.) Melawan Hawa Nafsu
Puasa mengajarkan kita untuk menahan hawa nafsu. Tak hanya menahan rasa lapar dan rasa haus selama seharian penu. Menjalankan ibadah puasa juga menghindarkan diri kita dari amarah dan segala perbuatan tercela yang dapat membatalkan puasa. Misalnya seperti berbohong, mencuri dan lainnya.
Jadi dengan menjaga puasa, maka senantiasa kita akan menjaga diri dari hawa nafsu yang merusak hati kita.
2.) Mengajarkan Hidup Secara Sederhana
Tujuan puasa sebenarnya adalah untuk melatih diri agar dapat hidup dengan cara yang sederhana. Yakni dengan tidak menghamburkan makanan dan merasakan bagaimana rasanya menjadi mereka yang kurang beruntung karena tidak dapat makan begitu merasa lapar. Dengan berpuasa diri kita akan senantiasa ingat bahwa tidak semua orang seberuntung kita.
Sehingga kita akan lebih menghargai segala yang kita miliki dengan cara hidup lebih sederhana.
3.) Menjaga Kesehatan Tubuh
Siapa bilang puasa akan membuat kita lemas, tidak bertenaga hingga sakit. Karena faktanya puasa mampu menjaga kesehatan tubuh loh. Sebab selama tubuh tidak mengkonsumsi makanan, tubuh akan melakukan proses detoksifikasi atau sebuah proses mengeluarkan racun dari dalam tubuh selama kita melakukan puasa sehari penuh.
Selain itu puasa juga mengajarkan kita makan dengan lebih teratur dan hal ini sangat baik untuk mengatur kerja di dalam tubuh.
Fakta ini pun sudah dikemukakan oleh para ahli kesehatan yang menyatakan jika puasa mampu membuat kesehatan tubuh kita menjadi lebih terjaga.
4.) Melatih Diri Untuk Istiqamah dalam Beribadah
Puasa sunnah yang secara rutin kita lakukan akan membuat kita semakin terlatih dan membuat diri kita semakin istiqamah dalam beribadah. Karena dilakukan secara terus menerus maka kita akan terbiasa berpuasa, shalat lima waktu dan menjalankan ibadah lainnya.
Maka hal ini dapat membangun akhlak kita secara tidak langsung.
5.) Merasakan Kenikmatan sebagai Umat Rasul
Tentu sebagai umat muslim kita tahu jika Rasul senantiasa melaksanakan ibadah puasa baik puasa wajib mau pun puasa sunnah. Dengan menjalankan ibadah puasa makan kita akan termasuk dalam umat Rasul yang merasakan kenikmatan tiada tara dalam menjalankan ibadah puasa dan mendapatkan banyak manfaatnya.
Kenikmatan ini tidak akan bisa tergantikan dengan kenikmatan lainnya di dunia.
Nah, sudah tahu kan macam macam puasa beserta dengan niat, manfaat dan tujuannya. Semoga kita senantiasa menjadi umat Rasul yang mendapatkan lindunganNya. Aamiin…
Artikel Lainnya :
