Rumus Volume Balok – Setelah membahas bangun ruang, pemembahasan kali ini tentang salah satu bangun ruang, yaitu balok. Apa itu balok? Bagaimana cara menghitung volumenya?
Balok merupakan bangun ruang yang dibentuk dari 12 rusuk atau 3 pasang sisi (totalnya 6 sisi). Sisi-sisi pembentuk balok bisa berupa persegi panjang maupun persegi. Jika ketiga pasang sisinya berbentuk persegi, maka bangun itu disebut kubus.
Untuk lebih jelasnya mari simak pengertian dari Balok sebelum kita beranjak ke rumus balok dan cara mengerjakannya dengan contoh soal yang sudah kami sediakan.
Pengertian Balok
Jika dilihat dari pengertiannya, balok sendiri merupakan sebuah bangun ruang tiga dimensi. Yang mana bagun ini disusun oleh sekitar 3 pasang segi empat. Yang dapat terdiri dari persegi mau pun terdiri dari persegi panjang.
Balok juga bisa terdiri dari 1 pasangan sisi segi empat yang bentuknya saling berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya.
Balok sendiri bisa dibedakan dengan bangun lainnya dengan berbagai cara, bisa dari sifat-sifat atau ciri ciri yang dimiliki. Hingga cara yang paling mudah adalah dengan melihat jaring-jaringnya.
Berikut ini adalah beberapa contoh dari jaring-jaring balok :
Jaring-jaring sendiri merupakan bentuk sebuah bangun yang dibongkar. Hingga menunjukkan bentuk bentuk dasar dari sebuah bangun tersebut. Setiap bangun ruang dapat dibuka untuk melihat jaring-jaringnya.
Untuk lebih mengenal bangun ruang balok, kamu bisa melihat sifat-sifat balok pada ulasan di bawah ini :
Sifat-sifat Balok
Sama halnya dengan bangun ruang lain, balok juga terdiri dari beberapa sifat yang hanya dimiliki oleh bangun ruang ini. Oleh sebab itu bisa dibilang sifat-sifat balok bisa digunakan untuk membedakan balok dengan bangun ruang yang lainnya.
Berikut ini adalah sifat-sifat yang dimiliki oleh bangun ruang balok :
- Balok merupakan sebuah bangun ruang yang terdiri dari 3 pasang sisi yang sama. Sehingga total memiliki 6 buah sisi.
- Pada setiap sisinya memiliki bentuk segi empat yakni persegi mau pun persegi panjang.
- Setidaknya balok harus memiliki 1 pasang sisi dengan menggunakan bentuk yang berbeda.
- Balok memiliki 12 rusuk.
- Setiap rusuk yang dimiliki balok ukurannya sama dan bentuknya juga sejajar dengan satu dan yang lainnya.
- Diagonal bidang yang ada pada balok sejajar dan memiliki ukuran yang sama besar.
- Balok memiliki 4 diagonal ruang dan hampir semuanya memiliki ukuran yang sama panjang.
- Setiap bidang diagonal pada bangun ruang balok ini, haruslah berbentuk bangun datar persegi panjang.
Nah, itulah perbedaan yang ada pada bangun ruang balok dengan bangun ruang yang lainnya jika dilihat berdasarkan dengan sifa-sifat balok.
Karena sudah mengetahui penjelasan lengkap mengenai balok, mari lihat rumus balok dan bagaimana cara menghitungnya berdasarkan pada contoh soal. Yang nanti pun akan disertai dengan cara mengerjakan beserta dengan jawaban yang benar.
Simak rumus balok di bawah ini, dan latih diri dengan mengerjakan contoh soal yang diberikan!
Rumus Volume Balok
Balok termasuk jenis prisma, tepatnya prisma segi empat. Secara umum, rumus volume prisma adalah luas alas kali tinggi. Jika alasnya persegi panjang, maka kita masukkan luas persegi panjang ke dalam rumus volume balok.
Volume = luas alas x tinggi
Volume balok = panjang x lebar x tinggi
Contoh soal
Berikut ini beberapa contoh soal tentang volume balok, ada yang disuruh mencari volume balok, ada yang ditanyakan tinggi dari volume dan luas alas yang sudah diketahui, dan ada juga yang ditanyakan lebarnya dari volume, panjang, dan lebar yang sudah diketahui.
1. Hitunglah volume balok dengan panjang 15 cm, lebar 10 cm, dan tinggi 7 cm!
Volume = 15 x 10 x 7 = 1.050 cm³
2. Diketahui suatu benda berbentuk balok volumenya 60 cm³. Jika luas alasnya 12 cm², berapakah tingginya?
Volume = 12 x tinggi
60 = 12 x t
t = 60/12
t = 5 cm
3. Berapakah lebar sebuah balok dengan volume 1.280 cm³, panjang 8 cm, dan tinggi 16 cm?
Volume = p x l x t
1.280 = 8 x l x 16
1.280 = 128 x l
l = 1.280/128
l = 10 cm
Latihan soal
1. Sebuah wadah berbentuk balok berisi air dengan volume 30 liter. Jika wadah tersebut baru terisi 3/4-nya dari volume total, berapakah tinggi wadah tersebut jika panjang dan lebarnya berturut-turut 0,5 m dan 0,3 m?
2. Diketahui sebuah kolam berbentuk balok dengan panjang 1 m, lebar 0,5 m, dan kedalaman 0,6 m berisi air sebanyak 10 liter. Berapa liter air yang harus ditambahkan supaya kolam tersebut penuh?
Pada soal nomor 1, silakan cari dulu volume keseluruhan wadah tersebut, baru dicari tingginya menggunakan rumus volume balok. Sedangkan pada soal nomor 2, cari dulu volumenya lalu kurangkan dengan volume air yang sudah ada dalam kolam.
Demikian pembahasan tentang rumus volume balok beserta contoh soalnya. Kerjakan juga latihan soal tentang volume balok di atas. Agar bisa menjawabnya, kalian perlu tahu konversi satuan volume dari meter ke liter dan sebaliknya.
Artikel Menarik Lainnya :
- Cara Menghitung Skala Peta, Rumus Jarak Sebenarnya
- Kalor Jenis Air – Pengertian, Cara Menghitung, Satuan, Contoh
- Jenis Jenis Sudut – Pengertian Beserta Contohnya
- Fase Bulan – Penjelasan Lengkapnya
- 1 Bulan Berapa Hari – Cara Menghitung Cepatnya
- Biodata Lengkap – Pengertian, Cara Penulisan, Format Disertai Contohnya
- Biodata Diri – Pengertian Beserta Contoh Yang Menarik
- 1 Tahun Berapa Minggu, Hari, Jam, Menit, Detik?
