Teks Prosedur – Pengertian, Struktur, Fungsi, Contoh Soal

Posted on

Teks Prosedur

Teks prosedur diperlukan untuk menginformasikan langkah pembuatan

Laelitm.com – Teks Prosedur merupakan sebuah teks yang berisi tutorial, cara dan langkah langkah yang digunakan untuk membuat sesuatu. Misalnya langkah-langkah mengunduh game keren di ReXdl.co.id atau cara membuat Martabak khas Aceh.

Setiap teks prosedur akan dibeberkan secara rinci dan jelas agar pembaca dapat memahami isinya.

Itulah mengapa untuk membuat teks ini dibutuhkan cara-cara khusus agar teks prosedur dapat dipahami oleh pembaca. Sehingga pembaca mampu memahami dengan baik setiap cara dan langkah yang dijelaskan.

 

Pengertian Teks Prosedur

Teks Prosedur bisa dibilang merupakan sebuah rangkaian kata yang digunakan untuk menjelaskan sebuah kondisi mau pun sebuah kejadian yang terjadi. Teks tersebut pun memiliki kaitan yang erat dan susunannya yang sudah dibuat sedemikian rupa agar tertata dan mudah dipahami oleh pembaca.

Langkah-langkah yang diberikan tidak boleh acak-acak dan harus berurutan.

 

Struktur Teks Prosedur

Di dalam teks prosedur, terdapat struktur yang digunakan secara khusus agar bisa membedakan dengan jenis teks lainnya. Berikut struktur yang berlaku pada teks prosedur :

1.) Tujuan

Di awal paragraf, ada pengantar atau pembuka yang menjelaskan secara singkat tujuan pembuatan teks untuk mendeskripsikan tujuan langkah-langkah ini untuk membuat apa.

 

2.) Langkah-langkah

Di bagian ini, pembaca akan melihat secara detail langkah-langkah yang harus dilakukan untuk membuat sesuatu. Langkah-langkahnya tidak boleh acak dan harus dibuat secara berurutan. Biasanya diberikan penomoran angka agar pembaca tidak bingung pada saat membacanya.

 

3.) Penutup

Di bagian paling bawah ada struktur penutup yang berisi dengan paragraf seperlunya. Tidak ada kalimat kesimpulan di dalamnya karena hanya benar-benar sebagai penutup teksnya saja.

 

 

Fungsi Teks Prosedur

Pembuatan teks prosedur tentu tidak asal-asalan, karena teks prosedur ini memiliki banyak fungsi, di antaranya adalah :

1.) Memberikan langkah-langkah yang tepat dan benar.

2.) Dibuat dan disusun sesuai dengan ketentuan dan memberikan pemahaman bagi pembaca.

3.) Tidak mendahului langkah selanjutnya karena langkah sebelumnya belum selesai.

4.) Memperkirakan waktu terselesainya semua langkah yang ada.

5.) Memberi petunjuk untuk suatu produk atau hal lainnya.

6.) Mengetahui peralatan mau pun perlengkapan yang dibutuhkan sebelum memulai langkah-langkahnya.

7.) Membantu pembaca yang masih bingung agar terbantu membuat sesuatu.

 

 

Ciri-ciri Teks Prosedur

Teks prosedur memiliki ciri ciri yang membedakannya dengan teks lainnya, berikut ini adalah ciri-cirinya :

1.) Berisikan langkah-langkah atau kegiatan yang dapat berupa poin poin penting yang ada di dalam paragraf.

2.) Biasanya menggunakan kalimat saran mau pun kalimat larangan.

3.) Kalimat ini disusun dengan cara sistematis dengan penjelasan yang sangat detil.

4.) Berisikan informasi yang sifatnya objektif.

5.) Menggunakan bilangan urutan atau angka yang digunakan untuk menunjukkan urutan atau langkah prosedur.

 

 

Kaidah kebahasaan Teks Prosedur

Selain dari ciri-ciri nya, teks prosedur bisa dilihat dari kaidah kebahasaan yang digunakan antara lain :

1.) Menggunakan Kata Kerja Perintah atau Imperatif

Imperatif atau kata kerja perintah adalah sebuah kata dengan bentuk akhiran –kan, partikel –lah atau akhiran –i. Kalimat ini sendiri digunakan untuk melarang, meminta dan memerintah seseorang untuk melakukan sesuatu.

Seperti, siapkan, hindarilah, panaskan.

 

2.) Kata Teknis yang Berkaitan dengan Topik Pembahasan

Kata teknis biasa digunakan dalam teks prosedur yang berkaitan dengan isi teks yang akan dibahas. Seperti teks pada judul, “Manfaat Teh Hijau Bagi Kesehatan”. Istilah yang akan digunakan di dalamnya meliputi kandungan oksidan, awet muda dan lain sebagainya.

 

3.) Menggunakan Kata Konjungsi atau Kata Penghubung

Kata hubung digunakan untuk menjelaskan hubungan waktu dari dua hal mau pun peristiwa yang berbeda dengan sifat kronologisnya. Contoh, kemudian, lanjutkan, setelah itu atau lalu.

 

4.) Menggunakan Kalimat Persuasif

Kalimat persuasif merupakan kalimat ajakan atau bujukan pada seseorang untuk melakukan suatu tindakan. Seperti, “Ayo makan makanan sehat dengan gizi berimbang.”

 

5.) Menggunakan Gambaran Rinci Mengenai Benda dan Alat yang Digunakan

Pada awal teks prosedur biasanya akan dijelaskan material yang digunakan pada teks tersebut, mulai dari ukuran, jumlah hingga warna. Utamanya di dalam teks prosedur seperti penggunaan alat hingga resep makanan.

Misalnya 300 gram daging ayam dan dua sendok makan gula.

 

6.) Verba Material dan Tingkah Laku

Verba ini mengacu pada suatu tindakan fisik misalnya seperti kupas buahnya, tambahkan garam dan lain sebagainya.

 

 

Macam-macam Teks Prosedur

Teks prosedur ini pun terdiri dari dua macam yang mana keduanya pasti memiliki perbedaan baik dalam bentuk, struktur hingga pembuatan. Berikut ini penjelasan :

1.) Teks Prosedur Sederhana

Berisikan langkah langkah sederhana yang biasanya hanya terdiri dari 2 atau 4 langkah saja. Seperti cara menggunakan setrika atau cara menghidupkan computer.

 

2.) Teks Prosedur Kompleks

Teks ini terbilang lebih lengkap karena berisi step by step dari setiap kegiatan yang hendak dilakukan. Seperti Cara mendaftar prakerja yang akan dijelaskan dari awal hingga akhir secara lengkap.

 

 

Contoh Soal Teks Prosedur

Biar kamu semakin jelas, baca dulu contoh soalnya di bawah ini.

 

Cara Membuat Mie Goreng

Di sini kita akan mengajak kamu semua mempelajari bagaimana cara membuat mi goreng yang mudah dan lezat. Bahan-bahan yang dibutuhkan adalah di bawah ini :

 

Bahan-bahan

1.) Mie secukupnya

2.) 1 butir telur

3.) 3 siung bawang merah, cincang halus

4.) 4 siung bawang putih, cincang halus

5.) 3 cabai atau sesuai selera

6.) Kecap secukupnya

7.) Garam secukupnya

8.) Lada secukupnya

9.) Sawi secukupnya

10.) Bahan pelengkap lainnya, bakso, sosis

 

Cara Memasak Mie Goreng :

1.) Panaskan wajan sebentar dan tuang minyak atau margarin ke dalamnya.

2.) Masukan cabai, bawang merah dan putih, lalu tumis sampai harum.

3.) Kalau sudah mulai kecokelatan, baru kamu masukan telur, dan bahan pelengkap lainnya. Jangan masukan dulu sawinya karena sifatnya yang gampang matang.

4.) Tunggu sampai semua bahan-bahannya terlihat matang, kemudian kamu masukan mie yang sudah direbus sebelumnya.

5.) Aduk sampai rata hingga bumbu tumisan mengenai semua bagian mie dan masukan sawi.

6.) Tambahkan lada, garam, dan kecap secukupnya. Aduk sampai rata.

7.) Cicipi sedikit rasanya. Kalau masih kurang bumbu, tambahkan lagi garam atau lada agar rasanya gurih dan sedap.

8.) Kalau sudah yakin dengan rasanya, kamu tuang ke dalam piring dan sajikan saat hangat.

 

 

Itulah penjelasan-penjelasan teks prosedur yang gampang kamu buat. Dengan mengetahui informasi ini, kamu yang diberi PR membuat ini tidak usah bingung lagi.

 

Artikel Lainnya :