Termokimia – Pengertian, Persamaan, Rumus, Contoh Soal

Posted on

Termokimia – Pengertian, Persamaan, Rumus, Contoh Soal

Termokimia merupakan sebuah materi yang ada pada kimia, nah apa sih termokimia ini? Jika belum tahu maka kalian sangat tepat mengunjungi website ini karena kami akan memberikan pembahasan termokimia dengan jelas.

Mulai dari pengertian, persamaan, rumus hingga contoh soal secara lengkap dan jelas.

Pengertian Termokimia

Jika dilihat dari pengertiannya secara umum, termokimia adalah sebuah ilmu mengenai perubahan kalor atau panas pada suatu zat. Perubahan ini sendiri melibatkan proses fisika dan proses kimia di dalamnya.

Termokimia sendiri adalah bagian yang ada pada termodinamika yang merupakan sebuah ilmu mengenai perubahan energi yang disertai dengan suatu reaksi kimia. Reaksi ini dimanifestasikan untuk menjadi kalor reaksi.

Jika diartikan dengan singkat dari penjelasan di atas, maka dari sini kita bisa melihat bahwa termokimia adalah sebuah ilmu pada kimia yang secara fokus akan mempelajari reaksi kimia. Ilmu ini juga mempelajari mengenai perubahan energi dengan hubungan timbale balik panas bersama dengan reaksi kimia dan juga menggunakan perubahan fisika.

Termokimia sendiri diciptakan dengan satu tujuan utama yakni untuk membentuk kriteria yang digunakan untuk menentukan beberapa kemungkinan yang akan terjadi. Atau spontanitas yang berasal dari transformasi yang dibutuhkan. Penelitian ini akan dilakukan dengan menggunakan cara memperkirakan energi yang terjadi pada beberapa proses yang dilakukan.

Proses proses yang ada pada penelitian termokimia ini antara lain seperti : Perubahan Fase, Pembentukan larutan dan juga Reaksi Kimia.

Dari ilmu termokimia ini kalian akan bisa mengetahui hingga mempelajari sebuah sistem alam semesta yang dijadikan sebagai objek penelitian. Objek ini dilakukan dengan cara melakukan interaksi dengan satu sistem. Dan juga digunakan untuk mempelajara bentuk energi yang dibutuhkan oleh kita sebagai manusia.

Persamaan Termokimia

Terdapat sebuah persamaan reaksi sejajar yang menyertakan juga kalor reaksi. Atau entalpi pada reaksi untuk kemudian ditunjukkan pada hubungan di antara massa dan juga energi.

Sementara itu sebuah persamaan reaksi yang telah terjadi ini akan mengikut sertakan sebuah perubahan entalpi dengan nilai yang dicatat pada persamaan termokimia. Selanjutkan akan disesuaikan dengan stoikiometri reaksi dengan makna jumlah mol zat yang dilibatkan di dalam reaksi kimi yang nilanya sama dengan koefisiennya. Atau disebut dengan fase reaktan atau pun produk yang ada pada reaksinya maka harus dicatat dengan cara seperti ini :

“ 2H2 (g) + O2 (g) —-> 2H2O (g) ΔH = – 483.6 “

 

Rumus Termokimia

Q = m . c . ΔT

Penjelasannya :

Q sama dengan Kalor

m sama dengan Massa Zat

c sama dengan Kalor Jenis Zat

ΔT sama dengan Selisih Suhu

 

Contoh Soal Termokimia

1.) Jika terdapat sebuah data seperti berikut ini :

– S  +  3/2 O2 → SO3  dH = -395,2 kj

– 2SO2  +  O2 → 2SO3 dH = +198,2 kj

Coba tentukanlah dH reaksinya !

S + O2 → SO2

Jawaban :

2.) Jika diketahui :

– S + O2 → SO2  dH = -296,8 kj

– 2SO2  +  O2 → 2SO3 dH = -197,8 kj

Maka tentukan entalpi reaksinya S + 3/2 O2 → SO3 !

Jawaban :

Perubahan entalpi reaksi ini sendiri akan bisa didapatkan dengan cara menyusun dan juga menjumlahkan sekitar 2 reaksi yang berdekatan. Maka reaksi 1 akan ditulis tetap sementara pada reaksi 2 akan dibagi menjadi 2, berikut ini penjelasannya :

3.) Terdapat sekitar 6 gr urea yang dilarutkan pada kalormeter dengan air sebanyak 200 ml. Ketika urea sudah larut ternyata suhunya menjadi turun dari mulanya bersuhu 25 C berubah suhunya menjadi 18 C.

Kalor air ini sendiri memiliki besaran 4,18 j/gr.

Tentukan dH pelarutannya!

Jawaban :

Mulanya yang harus dilakukan adalah dengan mencari tahu berapa jumlah kalornya dengan memanfaatkan rumus yang ada di bawah ini :

q  = m . c . dT

q = jumlah kalor

c = kalor jenis

dT =  Perubahan Suhu

Sehingga untuk mencari jumlah kalornya adalah dengan :

q = m . c . dT

= 206 . 4,18 . 7

= +6027,5 j atau 6,02 kj

Lanjutkan dengan cara mencari mol yang berasal dari urea, berikut caranya :

n = gr/Mr = 6/60 = 0,1 mol

Sehingga dari sini bisa ditemukan jika :

dH : 1/0,1 x 6027,5 = +60275 j atau +60,275 kj

 

4). Jika diketahui :

dHf  C2H8 = -150 kj

dHf CO2 = -393,5 kj

dHf H2O = -242 kj

Sedangkan reaksi pembakaran etanya ialah : 2C2H6  +  7O2 → 4CO2 +  6H2O

Dari sini coba cari tahu berapa harga dH dari reaksi pembakaran 2 mol gas etana yang ada pada soal di atas !

Jawaban :

Untuk mencari tahunya, kalian bisa melakukan beberapa langkah di bawah ini :

 

Nah, itu dia pembahasan lengkap mengenai termokimia mulai dari pengertian, persamaan, rumus hingga contoh soal yang dilengkapi dengan cara mengerjakan dan jawabannya yang benar. Semoga dengan materi ini bisa memberikan kalian pengetahuan baru yang sangat bermanfaat, sampai jumpa pada pembahasan berikutnya ya!

Artikel Lainnya :